Anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris PT Mega Asset Management masing-masing memiliki integritas dan kompetensi serta keahlian di bidang pasar modal.
Ali Gunawan mendapatkan gelar Sarjana Akuntansi Ekonomi dari Universitas Trisakti pada tahun 1994. Mengawali karir sebagai Auditor di Kantor Akuntan Publik Prasetio, Sarwoko & Sandjaja (Ernst & Young Indonesia) dengan posisi terakhir sebagai Partner. Selanjutnya pada tahun 2004 bergabung dengan Grup Konglomerasi CT Corpora hingga saat ini dan berpengalaman menduduki Corpora berbagai posisi strategis pada beberapa perusahaan keuangan dibawah naungan CT. Salah satunya saat ini menduduki posisi sebagai Dewan Komisaris di PT Allo Bank Indonesia Tbk.
Zainal Rahman lulusan sekolah pasca sarjana dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia pada tahun 1994. Mengawali karir Lease Officer (Credit Analyst & Marketing) PT Exim SB Leasing (1988 - 1989). Melanjutkan karir sebagai Partner Law Firm Soebagjo, Roosdiono, Jatim, Djarot (1990 - 2007). Zainal telah lebih dari 30 tahun bergabung dengan Grup Konglomerasi CT Corpora hingga saat ini dan berpengalaman menduduki berbagai posisi strategis pada beberapa perusahaan keuangan dibawah naungan CT Corpora. Salah satunya saat ini menduduki posisi sebagai Dewan Komisaris di PT Mega Finance.
Martono diangkat sebagai Direktur Utama PT Mega Asset Management sesuai Akta No.8 tanggal 24 Agustus 2021 yang dibuat oleh Notaris Dedy Syamri, SH.
Martono berkarir sejak Februari 1991 dan menekuni bidang lembaga keuangan selama kurang lebih dari 30 (tiga puluh) tahun pada beberapa posisi manajerial Lembaga Jasa Keuangan yang bergerak di bidang Perbankan diantaranya Chief General Manager (PT Bank Bali Tbk) selama 9 Tahun, Deputy Division Head (PT Bank Internasional Indonesia Tbk) selama 3 Tahun dan yang terakhir sebagai Treasury & Financial Institution Group Head (PT Bank Mega Tbk) selama 17 Tahun. Hal ini membuat Martono memiliki pengalaman dan pengetahuan di bidang pasar modal dan/atau keuangan yang memadai.
Martono mendapatkan gelar Sarjana Teknik Informatika dari Institut Teknologi Indonesia, serta telah memiliki ijin orang perseorangan Wakil Perusahaan Efek yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui Surat Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, yakni Wakil Manajer Investasi (KEP-137/PM.211/WMI/2021) tertanggal 06 Mei 2021, serta memiliki Sertifikat Kompetensi Treasury Dealer (Level Advance) dan Manajemen Risiko Perbankan (Level 4) yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Finny Fauzana memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di bidang pasar modal khususnya Manajer Investasi yang diawali dengan berkarir di PT PNM Investment Management sampai dengan posisi terakhir sebagai Senior Portfolio Manager. Melanjutkan karir sebagai Kepala Divisi Investasi di PT Henan Putihrai Aset Management. Terakhir Finny menjabat sebagai Direktur PT Mega Capital Investama dan saat ini yang bersangkutan telah diangkat menjadi Direktur PT Mega Asset Management. Finny merupakan Alumnus Fakultas Hukum Universitas Indonesia dan Magister Management Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia konsentrasi Pasar Modal ini. Memiliki izin perorangan sebagai Wakil Manajer Investasi dari otoritas Pasar Modal berdasarkan Surat Keputusan Ketua BAPEPAM & LK No. KEP-17/BL/WMI/2008 tanggal 26 Mei 2008 yang terakhir diperpanjang berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisioner OJK No. KEP-554/PM.211/PJ-WMI/2022 tanggal 22 Agustus 2022.